KABARKALSEL.COM, SAMARINDA - Fokus Barito Putera langsung dipindahkan ke pertandingan Liga 1 berikutnya, setelah takluk dalam Derby Papadaan kontra Borneo FC, Minggu (16/02/2025) sore.
Barito Putera menelan kekalahan 1-2 dari Borneo dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Segiri.
Anderson Nascimento sebenarnya sempat menyamakan kedudukan, setelah Matheus Pato membuat Borneo lebih dulu unggul. Namun penalti Pato di injury time babak pertama, membuat Barito kembali tertinggal.
Kekalahan itu tidak mengubah posisi Barito di peringkat 13 klasemen dengan 22 poin. Namun Laskar Antasari diancam PSIS Semarang yang memiliki 21 poin dan memiliki pertandingan lebih sedikit.
"Kami meminta maaf kepada suporter, karena belum bisa mendapatkan hasil yang bagus," papar pelatih Barito Putera, Vitor Tinoco, dalam konferensi pers pascapertandingan.
"Situasi di babak pertama jauh dari game plan yang sudah disiapkan. Sementara di babak kedua, permainan kami lebih baik," jelasnya.
Baca juga:
Sempat Berbalas Gol, Barito Putera Takluk di Derby Papadaan
Barito Putera vs Borneo FC di Derby Papadaan, Duel Beda Misi
Berkaca dari statistik pertandingan, Borneo unggul penguasaan bola hingga 60 persen. Mereka juga membuat total 14 tembakan berbanding 10 dari Barito.
Adapun akurasi operan Borneo juga lebih baik dengan 83 persen berbanding 78 persen. Namun kreasi peluang tuan rumah hanya 6 atau kalah dari Barito yang menghasilkan 7 peluang.
Akan tetapi umpan silang Barito Putera terlihat tidak efektif. Dari 7 upaya, tidak satu pun yang mengarah ke sasaran. Sedangkan Borneo melepas 12 umpan silang dan 3 di antaranya berhasil.
"Terlepas dari hasil, sekarang kami mengetahui bisa bermain lebih baik. Semoga di pertandingan berikutnya melawan Bali United, kami semakin kuat," harap Vitor.
Barito sendiri dijadwalkan akan menjamu Bali United di Stadion Demang Lehman, Martapura, Senin (24/02/2025).
Itu menjadi partai yang berat, mengingat Barito hanya mampu 4 kali mengalahkan Bali dari 17 pertemuan di semua kompetisi.