Latihan Tempur di Kalsel, TNI AU Mengerahkan Sukhoi Hingga F-16

TNI Angkatan Udara (AU) mengerahkan sejumlah pesawat tempur dalam latihan tempur di Air Weapon Range (AWR) Dwi Harmono, Desa Maluka Baulin, Kecamatan Kurau, Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Jun 23, 2025 - 17:58
Jun 23, 2025 - 19:59
Latihan Tempur di Kalsel, TNI AU Mengerahkan Sukhoi Hingga F-16
Sukhoi Su-27/30 dari Skadron 11/Makassar ditampilkan dalam latihan tempur di Air Weapon Range (AWR) Dwi Harmono, Desa Maluka Baulin, Kecamatan Kurau, Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Foto: Lanud Sultan Hasanuddin

KABARKALSEL.COM, BANJARBARU - TNI Angkatan Udara (AU) mengerahkan sejumlah pesawat tempur dalam latihan tempur di Air Weapon Range (AWR) Dwi Harmono, Desa Maluka Baulin, Kecamatan Kurau, Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Latihan tersebut diselenggarakan Pangkalan Udara (Lanud) Sjamsudin Noor di bawah Komando Operasi Udara (Koopsud) II Makassar.

Adapun pesawat yang diturunkan di antaranya Sukhoi Su-27/30 dari Skadron 11/Makassar, F-16 AM/BM dari Skadron 3 dan 14/Iswahyudi, dan Super Tucano EMB-314 dari Skadron 21/Malang.

Kemudian C-130 Hercules dan C-212 dari Skadron 32, 33 dan 4, Boeing B-737 MPA dari Skadron 5, serta Helikopter H-225M dari Skadron 8/Bogor.

"Kegiatan di Kalsel merupakan Latihan Sikatan Daya yang merupakan latihan puncak dengan melibatkan lanud dan elemen udara Koopsud II," jelas Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M Tonny Harjono, dikutip dari Antara, Senin (23/06/2025).

Latihan dipimpin Pangkoopsud II Marsda TNI Deni Hasoloan Simanjuntak, dan Kolonel Pnb Vicentius Endy HP MHan selaku Asisten Operasi Koopsud II .

Latihan menggambarkan situasi strategis ketika Kalsel diduduki. Selanjutnya TNI AU dikerahkan untuk menetralisir ancaman yang berpotensi mengganggu keamanan Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Sejumlah operasi udara dilaksanakan antara lain Operasi Udara Pengintaian dan Penginderaan (OUIPP), lalu terjun tempur oleh Satuan Bravo 90 menggunakan C-212.

Kemudian operasi udara lawan udara, serangan strategis dan serangan udara ke darat, operasi mobilitas dan perebutan pangkalan, hingga perlindungan kekuatan udara.

Sejumlah amunisi ditembakkan hingga bom dengan daya ledak besar dijatuhkan dari pesawat. Aksi pasukan terjun payung juga tak kalah ciamik.

Kemudian pasukan khusus Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) juga menunjukkan kemampuan tempur jarak dekat.

Seluruh latihan tempur tersebut juga dapat disaksikan ribuan masyarakat yang memadati AWR Dwi Harmono dengan jarak aman.

Sebelum manuver lapangan, Latihan Sikatan Daya diawali latihan posko di Makoopsud II, Wing 2 Pasgat, Kosek II, Lanud Iswahyudi, Lanud Abdulrachman Saleh, Lanud Sultan Hasanuddin dan Lanud Sam Ratulangi sejak 11 Juni 2025.

"Latihan dilakukan bertahap, bertingkat dan berlanjut. Kami ingin melihat kesiapsiagaan operasional Koopsud II dalam mengaplikasikan prosedur, taktik dan teknik dalam melaksanakan tugas-tugas operasi udara," jelas Tonny.

Page 1 of 1
Popular
  1. Dugaan Korupsi Anggaran TP PKK di DPMD, Kejari Batola Sudah Periksa 8 Saksi

  2. Menjelang Kepulangan ke Tanah Air, Jemaah Haji Asal HST Meninggal Dunia di Makkah

  3. Gubernur Kalsel Rotasi Pejabat Eselon II, Berikut Daftar Selengkapnya

  4. Suntik Pengalaman di Lini Belakang, Barito Putera Rekrut Fabiano Beltrame

  5. Lepas Anderson Nascimento, Barito Putera Gaet Haudi Abdillah