Hati-Hati di Jalan, Fatalitas Kecelakaan Lalu Lintas di Batola Masih Tinggi

Meski angka kejadian menurun selama 2023, fatalitas kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Barito Kuala (Batola) masih tinggi.

Dec 30, 2024 - 22:27
Dec 30, 2024 - 22:28
Hati-Hati di Jalan, Fatalitas Kecelakaan Lalu Lintas di Batola Masih Tinggi
Kapolres Batola AKBP Anib Bastian didamping Wakapolres Kompol Letjon Simanjorang dan sejumlah PJU dalam press release akhir tahun, Senin (30/12). Foto: Kabar Kalsel

KABARKALSEL.COM, MARABAHAN - Meski angka kejadian menurun selama 2023, fatalitas kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Barito Kuala (Batola) masih tinggi.

Tercatat hingga akhir Desember 2023, Satlantas Polres Batola menangani 43 laporan dengan dampak 34 korban meninggal dunia, 2 luka berat dan 23 luka ringan.

"Kerugian materiel akibat kecelakaan lalu lintas tersebut mencapai Rp118.700.000," papar Kapolres Batola, AKBP Anib Bastian, dalam press release akhir tahun, Senin (30/12/2024).

Dari puluhan laporan kecelakaan lalu lintas sepanjang 2024 di Batola, 3 di antaranya sudah P21 atau hasil penyidikan telah lengkap. 

Kemudian 30 perkara telah dinyatakan SP3 atau penghentian penyidikan, 6 kasus tabrak lari, 2 perkara diselesaikan secara restorative justice, dan kecelakaan tunggal.

Kalau dibandingkan dengan catatan akhir 2023, perkara kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan sebanyak 8 kasus. Pun jumlah korban meninggal dunia menurun sebanyak 9 orang.

Baca juga:

Berbagi Kopi di Sela Operasi Zebra Intan 2024, Kiat Satlantas Polres Batola Cegah Lakalantas

Fokus Mutu Pelayanan Publik, Polres Batola Studi Tiru ke Kotabaru

Kendati terjadi penurunan, Polres Batola tetap berupaya menekan angka kecelakaan lalu lintas. Salah satunya melalui penerapan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) statis.

ETLE statis tersebut ditempatkan di Simpang Serapat, Kelurahan Handil Bakti, Kecamatan Alalak, dan dekat Bundaran Rumpiang, Desa Bantuil, Kecamatan Cerbon.

Adapun operasional ETLE statis akan dilakukan dalam waktu segera, setelah jaringan tersinkronisasi dengan Ditlantas Polda Kalimantan Selatan dan Korlantas Mabes Polri.

"Memang fisik ETLE statis sudah dibangun. Namun operasional penggunaan masih menunggu teknis dari Polda Kalsel," beber Anib.

"Kami sudah mengajukan sinkronisasi ke Polda Kalsel yang kemudian ditembuskan ke Korlantas Polri. Sinkronisasi ini harus dilakukan, karena data pelanggaran juga akan masuk ke Mabes Polri," tutupnya.

Page 1 of 1
Popular
  1. Dugaan Korupsi Anggaran TP PKK di DPMD, Kejari Batola Sudah Periksa 8 Saksi

  2. Menjelang Kepulangan ke Tanah Air, Jemaah Haji Asal HST Meninggal Dunia di Makkah

  3. Gubernur Kalsel Rotasi Pejabat Eselon II, Berikut Daftar Selengkapnya

  4. Suntik Pengalaman di Lini Belakang, Barito Putera Rekrut Fabiano Beltrame

  5. Lepas Anderson Nascimento, Barito Putera Gaet Haudi Abdillah