Barito Putera vs PSIS Semarang, Mencari Kado Akhir Tahun

Masih dalam kondisi terpuruk, Barito Putera membidik kemenangan atas PSIS Semarang sebagai kado akhir tahun untuk suporter setia.

Dec 29, 2024 - 02:24
Dec 29, 2024 - 02:24
Barito Putera vs PSIS Semarang, Mencari Kado Akhir Tahun
Pelatih Rahmad Darmawan memberikan pengarahan dalam sesi latihan terakhir Barito Putera menjelang pertandingan kontra PSIS Semarang. Foto: Barito Putera Official

KABARKALSEL.COM, BANTUL - Masih dalam kondisi terpuruk, Barito Putera membidik kemenangan atas PSIS Semarang sebagai kado akhir tahun untuk suporter setia.

Pertandingan lanjutan Liga 1 itu akan dilangsungkan di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (29/12/2024) malam.

Direncanakan duel penutup dalam kalender 2024 ini disiarkan via live streaming di Vidio mulai pukul 20.00 Wita.

Barito sekarang bertengger di peringkat 15 klasemen sementara dengan koleksi 11 poin. Laskar Antasari hanya berselisih 1 angka dengan Persis Solo di zona degradasi.

Situasi tersebut tidak lepas dari performa buruk Barito yang sudah melewati 11 pertandingan tanpa pernah menang. 

Sedangkan PSIS menghuni peringkat 13 dengan 17 poin di tangan, tetapi sudah menelan 2 kekalahan berturut-turut lantaran dibekap PSS Sleman dan Malut United.

Berkaca dari kondisi terkini PSIS, Barito berpeluang besar memberikan kekalahan berikutnya. Diketahui Mahesa Jenar sedang mengalami krisis pemain akibat jadwal padat sepanjang Desember 2024.

Adi Satryo, Lucas Baretto, Alfeandra Dewangga dan Evandro Brandao berpotensi tidak memperkuat PSIS kontra Barito.

Adi dikonfirmasi mengalami sakit, sedangkan Dewangga dan Lucas Baretto mendapatkan cedera ringan. Adapun Evandro masih membutuhkan recovery agar dapat diturunkan.

Masalah itu diperparah dengan akumulasi kartu kuning yang diterima Gali Freitas. Adapun Boubakary Diarra harus absen hingga putaran pertama berakhir lantaran cedera.

Skorsing Freitas membuat PSIS kekurangan pilihan di lini depan. Praktis pelatih Gilbert Agius hanya memiliki Riyan Ardiansyah, Reiva Apriliansah dan Septian David Maulana. 

"Situasi kami belakangan memang tidak begitu bagus," papar Gilbert Agius dalam sesi konferensi pers di Bantul, Sabtu (28/12/2024).

"Namun itu bukan suatu alasan. Kami tetap harus memperlihatkan permainan yang bagus untuk meraih hasil maksimal," imbuhnya.

Sementara Barito seharusnya mampu memanfaatkan kesempatan. Seandainya tetap gagal, perjalanan Barito selanjutnya dipastikan menanjak.

Faktanya lawan-lawan yang akan dihadapi di awal 2025 tidak ringan. Mulai dari Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, dan Persik Kediri. 

"Tentunya kami ingin menutup akhir putaran pertama dengan memaksimalkan semua kemampuan," sahut pelatih Rahmad Darmawan.

"Beberapa simulasi sudah dilakukan dan saya berharap semuanya bisa diterjemahkan dengan baik di lapangan," tambahnya.

Dari total 11 pertemuan di Liga 1, Barito dan PSIS masih berimbang dengan sama-sama meraih 4 kemenangan, dan 3 pertandingan berkesudahan imbang.
 
"PSIS punya rekor tandang tidak jelek. Bahkan mereka mampu mencuri poin di beberapa pertandingan away," ulas Rahmad tentang PSIS.

"Kami tidak memiliki strategi khusus untuk menghadapi mereka. Kami hanya berusaha menyerang lewat struktur organisasi yang baik," tutupnya.

Barito sendiri masih tanpa Murilo Mendes yang mengalami cedera. Sedangkan rekrutan anyar, Anderson Nascimento, tampaknya belum dapat langsung dimainkan.  

Page 1 of 1
Popular
  1. Dugaan Korupsi Anggaran TP PKK di DPMD, Kejari Batola Sudah Periksa 8 Saksi

  2. Menjelang Kepulangan ke Tanah Air, Jemaah Haji Asal HST Meninggal Dunia di Makkah

  3. Gubernur Kalsel Rotasi Pejabat Eselon II, Berikut Daftar Selengkapnya

  4. Suntik Pengalaman di Lini Belakang, Barito Putera Rekrut Fabiano Beltrame

  5. Lepas Anderson Nascimento, Barito Putera Gaet Haudi Abdillah