KABARKALSEL.COM, JAKARTA - Pembalap baru Repsol Honda, Luca Marini, mengeklaim Honda belum mengerahkan semua potensi menjelang MotoGP 2024.

Adik tiri Valentino Rossi itu berada di urutan 17 dalam hari pertama tes pramusim MotoGP 2024 di Sirkuit Sepang. 

Sementara Jorge Martin menjadi satu-satunya pembalap yang mampu memecahkan rekor putaran tercepat 1 menit 57 detik.

Tertinggal dari Martin, Marini menjadi pembalap tercepat ketiga di antara pembalap Honda lain seperti Johann Zarco dan Joan Mir.

"Terdapat banyak hal yang harus dicoba. Menemukan arah yang benar tidak mudah, tetapi kami bekerja keras," ungkap Marini seperti dilansir dari BolaSport, Selasa (13/2).

"Saya puas dengan beberapa hal di hari pertama tes. Perasaan dengan motor setiap saat jauh lebih baik," imbuh pembalap 26 tahun ini.

Hal yang menggembirakan Marini adalah perbaikan mesin baru. Ini lebih baik dibandingkan dengan RC213V spek 2023 yang diuji di Sirkuit Ricardo Tormo, akhir tahun lalu.

Meski demikian, tersisa beberapa masalah yang harus diperbaiki, "Tenaga sedikit lebih besar, sehingga kami kesulitan dengan cengkeraman ban," tukas Marini.

"Makanya kami perlu sedikit meningkatkan aerodinamis, mesin dan elektronik, karena performa motor baru 60 persen," imbuhnya.

Honda sendiri menyelesaikan MotoGP 2023 dengan status motor terburuk di grid. 

Mereka finis kelima alias terakhir dalam klasemen konstruktor MotoGP 2023 dengan hanya mengoleksi 185 poin, atau hanya lebih baik dari tim debutan Gasgas Tech3.

Sedangkan di klasemen akhir pembalap MotoGP, Marc Marquez berada di posisi 14, diikuti Joan Mir di urutan 22. Sedangkan dua pembalap LCR Honda, Takaaki Nakagami dan Alex Rins, berakhir di peringkat 18 dan 19.